Komputasi awan (bahasa Inggris: cloud computing) adalah gabungan pemanfaatan teknologi komputer ('komputasi') dan pengembangan berbasis Internet ('awan'). Awan (cloud) adalah metafora dari internet, sebagaimana awan yang sering digambarkan di diagram jaringan komputer. Sebagaimana awan dalam diagram jaringan komputer tersebut, awan (cloud) dalam Cloud Computing juga merupakan abstraksi dari infrastruktur kompleks yang disembunyikannya. Ia adalah suatu metoda komputasi di mana kapabilitas terkait teknologi informasi disajikan sebagai suatu layanan (as a service), sehingga pengguna dapat mengaksesnya lewat Internet ("di dalam awan") tanpa mengetahui apa yang ada didalamnya, ahli dengannya, atau memiliki kendali terhadap infrastruktur teknologi yang membantunya.
Cloud Storange atau Cloud Computing atau Komputasi Awan adalah suatu media penyimpanan data yang dapat diakses dimana saja, dan kapan saja oleh para penggunanya melalui perantara jaringan yang terintegrasi dan tersinkronisasi melalui internet, dan tentu saja filenya berada dikomputer dimana anda membuat akun cloud storage.
Misalnya begini: Saya membuat dokumen (juga gambar, merekam suara, dll) lalu menyimpannya, dan agar dapat saya buka di komputer teman, maka saya simpan dalam flashdisk (atau CD, harddisk external, memory-card, dll), ternyata saat di rumah teman file simpanan tersebut error (tidak bisa dibuka) atau rusak perangkat penyimpannya (flashdisk gagal buka, CD pecah, dll); maka gagallah usaha saya jauh-jauh untuk membuka hasil pekerjaan saya.
Seharusnya hal tersebut tidak perlu terjadi, jika jaringan internet sudah bisa diakses dimanapun kita berada; saya cukup mendaftar untuk memiliki secara free Cloud Storage, yang sudah banyak tersedia, dari yang bervolume kecil (minimal 2GB) hingga yang bervolume besar 10-50GB; sebut saja Google Drive (Google), Onedrive (Microsoft), Dropbox, pCloud, Box, Copy, Mediafire, dan lain-lain hingga merambah juga ke aplikasi-aplikasi juga sudah banyak yang menyediakan Cloud Storage, seperti misalnya : Adobe Cloud, Nitro Cloud, Foxit Cloud, Cyberlink Cloud, dan lain-lain. Semakin banyak penyedia Cloud Storgae (Cloud Hosting), sehingga makin banyak pilihan dengan kelebihan dan kekurangannya bisa diperbandingkan sebelum memilih, bahkan juga bisa kita mendaftar ke banyak penyedia Cloud Storage untuk memliki media penyimpanan virtual lebih banyak lagi.
Dengan memiliki Cloud Storage, jika suatu saat berada di suatu tempat lalu membutuhkan dokumen kita, kita tidak perlu mengambil laptop/notebook saat ketinggalan, atau mencari flashdisk di segala tempat, tinggal login (sign in/masuk akun) lalu kita unduh (jika ditempat lain), dibuka dan semuanya dapat terselesaikan, bahkan jika perlu diedit, maka kita bisa upload (unggah) untuk kemudian kita perbaiki di komputer/laptop kita langsung tanpa mengunduh (download).
Terjadi masalah, jelas bisa saja terjadi, misalnya: penyedia Cloud Storange (Cloud Hosting) sedang melakukan maintenance pada server secara berkala; atau karena volume space/ruang data yang terbatas banyak cara dan tersedia untuk mendapatkan banyak space lagi, juga karena sudah penuh, kita dapat membuat akun baru lagi, atau mendaftar di Cloud Hosting lainnya, atau bisa juga mengambil layanan premium dengan membayar sejumlah tarif untuk mendapatkan tempat penyimpanan yang lebih besar/ada juga yang sampai unlimited.
Yang paling disukai dari keuntungan teknologi ini adalah kemudahan mengakses data-data kita di mana saja dan kapan saja.
Yang ingin memiliki media penyimpanan secara virtual demi untuk kemudahan mengakses dokumen dimanapun berada, silahkan klik tulisan nama-nama penyedia Cloud Computing (Cloud Storage) yang berwarna biru bergaris bawah.